Cara Memaksimalkan Smartfren Agar Tidak Lemot & Cepat

Agan, Pagi Jum'at ini saya akan Nge 'Share' Tentang Smartfren..
Saya termasuk pengguna setia Smartfren,, (Meskipun cuma Paket 45.000 :D) namun belakangan ini banyak yang mengeluh kan Smartfren,, yaitu keluhan tentang 'LEMOT' nya Smartfren,, tidak seperti Iklan-nya yaitu 'I Hate Slow',, tapi sisi baik nya, Dari Sekian Modem di Indonesia, Bagi saya Hanya modem Smartfren lah yag paling baik..


Ada Beberapa Cara yang Bisa di pakai yaitu:

   1. Menu Start pilih RUN, ketikkan gpedit.msc kemudian enter
   2. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Group Policy
   3. Pilih Computer Configuration - Administrative Templates - Network - QoS Packet Scheduler
   4. Klik dua kali Limit reservable bandwidth selanjutnya pilih enabled
   5. Pada Bandwidth limit (%) ubah angkanya menjadi 0 kemudian OK dan tutup jendela Group Policy








Langkah selanjutnya copy-kan setting registry berikut kedalam notepad :



Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Dnscache\Parameters
"CacheHashTableBucketSize"=dword:00000001
"CacheHashTableSize"=dword:00000180
"MaxCacheEntryTtlLimit"=dword:0000fa00
"MaxSOACacheEntryTtlLimit"=dword:0000012d

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters\Interfaces]
"MTU"=dword:00001500

[HKEY_USERS\.DEFAULT\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters]
"DefaultTTL"=dword:00000080
"EnablePMTUBHDetect"=dword:00000000
"EnablePMTUDiscovery"=dword:00000001
"GlobalMaxTcpWindowSize"=dword:00007fff
"TcpMaxDupAcks"=dword:00000002
"SackOpts"=dword:00000001

"TcpWindowSize"=dword:00007fff
"Tcp1323Opts"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\ServiceProvider]
"HostsPriority"=dword:00000001
"LocalPriority"=dword:00000001
"DnsPriority"=dword:00000001
"NetbtPriority"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Class\NetTrans]
"MaxMTU"="1500"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\MSTCP]
"DefaultRcvWindow"="3216"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\cachesize]
@="64"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\maxconnect]
"min"="2"
"max"="128"
Trik Mempercepat Modem CDMA Dan GSM

selanjutnya simpan dengan nama tweakconnection.reg atau nama apa saja kemudian klik dua kali dan OK atau sobat bisa mendownload file tweakconnection.reg yang sudah jadi disini. Restart komputer/laptop sobat untuk merasakan bedanya.

Cara Yang ke-2:
Profil 1:
Access number #777 atau *99#
User name: cdma
Password: cdma
Advance setting DNS:
Primary DNS: 8.8.8.8
Secondary DNS: 8.8.4.4

Profil 2:
Access number #777 atau *99#
User name: smart
Password: smart
Advance setting DNS:
Primary DNS: 208.67.222.222
Secondary DNS: 208.67.220.220



Sobat juga bisa tukar DNS yang ada diatas dari profil 1 ke profil 2 atau sebaliknya. Nah dan pastinya gunakan browser yang cukup handal, seperti firefox. Ane sarankan gunakan firefox dengan memasang addon AdBlock Plus pada firefox sobat yang bisa didownload di https://addons.mozilla.org/en-US/firefox/addon/adblock-plus/

Atau cara yang ke-3:
Mungkin ini cara yang sedikit rumit,,
1. Menggunakan Antenna Luar
2. Menggunakan Pigtail Modem Yang sesuai
3. Gunakan Heatsink sebagai Pendingin Modem

Ok. kalau memang masalah dapat teratasi dengan support perangkat tambahan masih tetap lemot mungkin solusinya adalah dengan mencoba software dibawah ini.
1. cFospeed
2. Yourfreedom
3. IDM


Sumber : http://internet-ri.blogspot.com/2012/03/cara-memaksimalkan-smartfren-agar-tidak.html


Cara Memaksimalkan Smartfren Agar Tidak Lemot & Cepat

Agan, Pagi Jum'at ini saya akan Nge 'Share' Tentang Smartfren..
Saya termasuk pengguna setia Smartfren,, (Meskipun cuma Paket 45.000 :D) namun belakangan ini banyak yang mengeluh kan Smartfren,, yaitu keluhan tentang 'LEMOT' nya Smartfren,, tidak seperti Iklan-nya yaitu 'I Hate Slow',, tapi sisi baik nya, Dari Sekian Modem di Indonesia, Bagi saya Hanya modem Smartfren lah yag paling baik..


Ada Beberapa Cara yang Bisa di pakai yaitu:

   1. Menu Start pilih RUN, ketikkan gpedit.msc kemudian enter
   2. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Group Policy
   3. Pilih Computer Configuration - Administrative Templates - Network - QoS Packet Scheduler
   4. Klik dua kali Limit reservable bandwidth selanjutnya pilih enabled
   5. Pada Bandwidth limit (%) ubah angkanya menjadi 0 kemudian OK dan tutup jendela Group Policy








Langkah selanjutnya copy-kan setting registry berikut kedalam notepad :



Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Dnscache\Parameters
"CacheHashTableBucketSize"=dword:00000001
"CacheHashTableSize"=dword:00000180
"MaxCacheEntryTtlLimit"=dword:0000fa00
"MaxSOACacheEntryTtlLimit"=dword:0000012d

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters\Interfaces]
"MTU"=dword:00001500

[HKEY_USERS\.DEFAULT\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters]
"DefaultTTL"=dword:00000080
"EnablePMTUBHDetect"=dword:00000000
"EnablePMTUDiscovery"=dword:00000001
"GlobalMaxTcpWindowSize"=dword:00007fff
"TcpMaxDupAcks"=dword:00000002
"SackOpts"=dword:00000001

"TcpWindowSize"=dword:00007fff
"Tcp1323Opts"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\ServiceProvider]
"HostsPriority"=dword:00000001
"LocalPriority"=dword:00000001
"DnsPriority"=dword:00000001
"NetbtPriority"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Class\NetTrans]
"MaxMTU"="1500"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\MSTCP]
"DefaultRcvWindow"="3216"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\cachesize]
@="64"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\maxconnect]
"min"="2"
"max"="128"
Trik Mempercepat Modem CDMA Dan GSM

selanjutnya simpan dengan nama tweakconnection.reg atau nama apa saja kemudian klik dua kali dan OK atau sobat bisa mendownload file tweakconnection.reg yang sudah jadi disini. Restart komputer/laptop sobat untuk merasakan bedanya.

Cara Yang ke-2:
Profil 1:
Access number #777 atau *99#
User name: cdma
Password: cdma
Advance setting DNS:
Primary DNS: 8.8.8.8
Secondary DNS: 8.8.4.4

Profil 2:
Access number #777 atau *99#
User name: smart
Password: smart
Advance setting DNS:
Primary DNS: 208.67.222.222
Secondary DNS: 208.67.220.220



Sobat juga bisa tukar DNS yang ada diatas dari profil 1 ke profil 2 atau sebaliknya. Nah dan pastinya gunakan browser yang cukup handal, seperti firefox. Ane sarankan gunakan firefox dengan memasang addon AdBlock Plus pada firefox sobat yang bisa didownload di https://addons.mozilla.org/en-US/firefox/addon/adblock-plus/

Atau cara yang ke-3:
Mungkin ini cara yang sedikit rumit,,
1. Menggunakan Antenna Luar
2. Menggunakan Pigtail Modem Yang sesuai
3. Gunakan Heatsink sebagai Pendingin Modem

Ok. kalau memang masalah dapat teratasi dengan support perangkat tambahan masih tetap lemot mungkin solusinya adalah dengan mencoba software dibawah ini.
1. cFospeed
2. Yourfreedom
3. IDM


Sumber : http://internet-ri.blogspot.com/2012/03/cara-memaksimalkan-smartfren-agar-tidak.html


Cara Memaksimalkan Smartfren Agar Tidak Lemot & Cepat

Agan, Pagi Jum'at ini saya akan Nge 'Share' Tentang Smartfren..
Saya termasuk pengguna setia Smartfren,, (Meskipun cuma Paket 45.000 :D) namun belakangan ini banyak yang mengeluh kan Smartfren,, yaitu keluhan tentang 'LEMOT' nya Smartfren,, tidak seperti Iklan-nya yaitu 'I Hate Slow',, tapi sisi baik nya, Dari Sekian Modem di Indonesia, Bagi saya Hanya modem Smartfren lah yag paling baik..


Ada Beberapa Cara yang Bisa di pakai yaitu:

   1. Menu Start pilih RUN, ketikkan gpedit.msc kemudian enter
   2. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Group Policy
   3. Pilih Computer Configuration - Administrative Templates - Network - QoS Packet Scheduler
   4. Klik dua kali Limit reservable bandwidth selanjutnya pilih enabled
   5. Pada Bandwidth limit (%) ubah angkanya menjadi 0 kemudian OK dan tutup jendela Group Policy








Langkah selanjutnya copy-kan setting registry berikut kedalam notepad :



Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Dnscache\Parameters
"CacheHashTableBucketSize"=dword:00000001
"CacheHashTableSize"=dword:00000180
"MaxCacheEntryTtlLimit"=dword:0000fa00
"MaxSOACacheEntryTtlLimit"=dword:0000012d

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters\Interfaces]
"MTU"=dword:00001500

[HKEY_USERS\.DEFAULT\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters]
"DefaultTTL"=dword:00000080
"EnablePMTUBHDetect"=dword:00000000
"EnablePMTUDiscovery"=dword:00000001
"GlobalMaxTcpWindowSize"=dword:00007fff
"TcpMaxDupAcks"=dword:00000002
"SackOpts"=dword:00000001

"TcpWindowSize"=dword:00007fff
"Tcp1323Opts"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\ServiceProvider]
"HostsPriority"=dword:00000001
"LocalPriority"=dword:00000001
"DnsPriority"=dword:00000001
"NetbtPriority"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Class\NetTrans]
"MaxMTU"="1500"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\MSTCP]
"DefaultRcvWindow"="3216"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\cachesize]
@="64"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\maxconnect]
"min"="2"
"max"="128"
Trik Mempercepat Modem CDMA Dan GSM

selanjutnya simpan dengan nama tweakconnection.reg atau nama apa saja kemudian klik dua kali dan OK atau sobat bisa mendownload file tweakconnection.reg yang sudah jadi disini. Restart komputer/laptop sobat untuk merasakan bedanya.

Cara Yang ke-2:
Profil 1:
Access number #777 atau *99#
User name: cdma
Password: cdma
Advance setting DNS:
Primary DNS: 8.8.8.8
Secondary DNS: 8.8.4.4

Profil 2:
Access number #777 atau *99#
User name: smart
Password: smart
Advance setting DNS:
Primary DNS: 208.67.222.222
Secondary DNS: 208.67.220.220



Sobat juga bisa tukar DNS yang ada diatas dari profil 1 ke profil 2 atau sebaliknya. Nah dan pastinya gunakan browser yang cukup handal, seperti firefox. Ane sarankan gunakan firefox dengan memasang addon AdBlock Plus pada firefox sobat yang bisa didownload di https://addons.mozilla.org/en-US/firefox/addon/adblock-plus/

Atau cara yang ke-3:
Mungkin ini cara yang sedikit rumit,,
1. Menggunakan Antenna Luar
2. Menggunakan Pigtail Modem Yang sesuai
3. Gunakan Heatsink sebagai Pendingin Modem

Ok. kalau memang masalah dapat teratasi dengan support perangkat tambahan masih tetap lemot mungkin solusinya adalah dengan mencoba software dibawah ini.
1. cFospeed
2. Yourfreedom
3. IDM


Sumber : http://internet-ri.blogspot.com/2012/03/cara-memaksimalkan-smartfren-agar-tidak.html


Cara Memaksimalkan Smartfren Agar Tidak Lemot & Cepat

Agan, Pagi Jum'at ini saya akan Nge 'Share' Tentang Smartfren..
Saya termasuk pengguna setia Smartfren,, (Meskipun cuma Paket 45.000 :D) namun belakangan ini banyak yang mengeluh kan Smartfren,, yaitu keluhan tentang 'LEMOT' nya Smartfren,, tidak seperti Iklan-nya yaitu 'I Hate Slow',, tapi sisi baik nya, Dari Sekian Modem di Indonesia, Bagi saya Hanya modem Smartfren lah yag paling baik..


Ada Beberapa Cara yang Bisa di pakai yaitu:

   1. Menu Start pilih RUN, ketikkan gpedit.msc kemudian enter
   2. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Group Policy
   3. Pilih Computer Configuration - Administrative Templates - Network - QoS Packet Scheduler
   4. Klik dua kali Limit reservable bandwidth selanjutnya pilih enabled
   5. Pada Bandwidth limit (%) ubah angkanya menjadi 0 kemudian OK dan tutup jendela Group Policy








Langkah selanjutnya copy-kan setting registry berikut kedalam notepad :



Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Dnscache\Parameters
"CacheHashTableBucketSize"=dword:00000001
"CacheHashTableSize"=dword:00000180
"MaxCacheEntryTtlLimit"=dword:0000fa00
"MaxSOACacheEntryTtlLimit"=dword:0000012d

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters\Interfaces]
"MTU"=dword:00001500

[HKEY_USERS\.DEFAULT\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Internet]
"MaxConnectionsPerServer"=dword:00000010
"MaxConnectionsPer1_0Server"=dword:00000010

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters]
"DefaultTTL"=dword:00000080
"EnablePMTUBHDetect"=dword:00000000
"EnablePMTUDiscovery"=dword:00000001
"GlobalMaxTcpWindowSize"=dword:00007fff
"TcpMaxDupAcks"=dword:00000002
"SackOpts"=dword:00000001

"TcpWindowSize"=dword:00007fff
"Tcp1323Opts"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\ServiceProvider]
"HostsPriority"=dword:00000001
"LocalPriority"=dword:00000001
"DnsPriority"=dword:00000001
"NetbtPriority"=dword:00000001

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Class\NetTrans]
"MaxMTU"="1500"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\MSTCP]
"DefaultRcvWindow"="3216"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\cachesize]
@="64"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\VxD\NWLink\Ndi\params\maxconnect]
"min"="2"
"max"="128"
Trik Mempercepat Modem CDMA Dan GSM

selanjutnya simpan dengan nama tweakconnection.reg atau nama apa saja kemudian klik dua kali dan OK atau sobat bisa mendownload file tweakconnection.reg yang sudah jadi disini. Restart komputer/laptop sobat untuk merasakan bedanya.

Cara Yang ke-2:
Profil 1:
Access number #777 atau *99#
User name: cdma
Password: cdma
Advance setting DNS:
Primary DNS: 8.8.8.8
Secondary DNS: 8.8.4.4

Profil 2:
Access number #777 atau *99#
User name: smart
Password: smart
Advance setting DNS:
Primary DNS: 208.67.222.222
Secondary DNS: 208.67.220.220



Sobat juga bisa tukar DNS yang ada diatas dari profil 1 ke profil 2 atau sebaliknya. Nah dan pastinya gunakan browser yang cukup handal, seperti firefox. Ane sarankan gunakan firefox dengan memasang addon AdBlock Plus pada firefox sobat yang bisa didownload di https://addons.mozilla.org/en-US/firefox/addon/adblock-plus/

Atau cara yang ke-3:
Mungkin ini cara yang sedikit rumit,,
1. Menggunakan Antenna Luar
2. Menggunakan Pigtail Modem Yang sesuai
3. Gunakan Heatsink sebagai Pendingin Modem

Ok. kalau memang masalah dapat teratasi dengan support perangkat tambahan masih tetap lemot mungkin solusinya adalah dengan mencoba software dibawah ini.
1. cFospeed
2. Yourfreedom
3. IDM


Sumber : http://internet-ri.blogspot.com/2012/03/cara-memaksimalkan-smartfren-agar-tidak.html


Membuat Web Feed Dengan PHP

RSS Feed

Salah satu fitur penting dalam pengembangan sebuah website dan weblog adalah memiliki web feed (“umpan web” – wikipedia ), apalagi jika website tersebut memiliki isi yang sering diperbarui (up-date). Isi dalam hal ini adalah artikel atau berita baru yang diposting pada website, sehingga bisa dikatakan sebagai news feed (ringakasan berita). Memang sebagian besar web feed digunakan untuk meringkas berita sehingga menjadi lebih praktis dan melalui suatu aplikasi pembaca web feed (Really Simple Syndication Reader - RSS Reader) beberapa web feed dapat dikumpulkan menjadi satu. Melalui RSS Reader ini pembaca menjadi lebih mudah melihat daftar berita atau artikel terbaru dari web feed yang dilanggan, kemudian memilih artikel yang ingin dibacanya saja.

Beberapa keuntungan sebuah website memiliki web feed, diantaranya sebagai berikut:

   1. Pembaca lebih mudah membaca ringkasan isi terbaru, pembaca layaknya melihat daftar ringkasan isi terbaru dari sebuah website tanpa membuka websitenya secara langsung sehingga dapat menghemat aksesnya.
   2. Dapat diagregasikan dengan media sosial, web feed dapat dipasang pada media sosial seperti Facebook, Linkedin,  atau yang lainnya yang secara otomatis mem-posting ke wall.
   3. Sebagai media perluasan website, web feed dapat dipasangkan pada website lain sehingga beberapa website dapat saling bertukar web feed.

Apabila sebuah website dibangun menggunakan CMS - Content Management System, seperti Joomla, WordPress, atau yang lainnya fitur web feed ini biasanya sudah disediakan dan tinggal mengkonfigurasi dan diaktifkan saja. Nah bagaimana membuat web feed jika website yang dibuat sendiri atau tidak menggunakan CMS?, berikut ini contoh sederhana membuat web feed dengan PHP.

Sebagai contoh, sebuah website memuat beberapa artikel atau berita yang dikelompokan menjadi beberapa topik, seperti: keuangan, kesehatan, horoskop, dan seterusnya. Artikel atau berita ini disimpan pada database dalam satu tabel bernama tabel artikel. Karena artikel atau berita ini terdiri dari beberapa topik (atau kategori) maka digunakan field identitas untuk pengelompokannya (misalnya : artikel keuangan kode artikel “1″, artikel kesehatan kode artikel “2″, artikel horoskop kode artikel “3″, dan seterusnya). Field-field pada tabel artikel sebagai berikut: id_artikel (int 5), judul (varchar 200), isi (text), topik (int 2), tgl_posting (datetime).

Sebagai tambahan, web feed menggunakan standar penulisan kode XML - Extensible Markup Language.  Pada contoh kode program ini kode XML dibuat menggunakan kode PHP dan kode SQL untuk mengambil data yang ada dalam database.

Contoh format penulisan feed, sebagai berikut:

<?xml version="1.0" encoding="UTF-8" ?>
<rss version="2.0">
<channel>
<title>Judul Feed</title>
<link>http://www.tautan.com</link>
<description>Contoh penulisan feed</description>
<item>
<title>Feed artikel nomor satu</title>
<link>http://www.tautan.com/feed-satu</link>
<description>Contoh feed artikel nomor satu</description>
</item>
<item>
<title>Feed artikel nomor 2</title>
<link>http://www.tautan.com/feed-dua</link>
<description>Contoh feed artikel nomor dua</description>
</item>
</channel>
</rss>

Setelah mengetahui format feed diatas, maka dibawah ini adalah contoh feed yang dikembangkan dengan menambah properti yang lain seperti language, dll. Buatlah file feed.php yang berisi kode program seperti dibawah, lalu simpan feed.php pada website sehingga tautannya menjadi http://nama_domain/feed.php

<?php
$db_name="nama_db";
$connection=mysql_connect("localhost", "username_db", "password_db") or die("Could not connect.");
$db=mysql_select_db($db_name);
$query="SELECT id_artikel,judul,isi,topik,tgl_posting FROM artikel WHERE topik='1' ORDER BY tgl DESC LIMIT 0 , 10";
$result=mysql_query($query, $connection) or die("Could not complete database query");

echo "<?xml version=\"1.0\" encoding=\"UTF-8" ?>";
echo "<rss version=\"2.0\">";
echo "<channel>";
echo "<title>RSS Feed</title>";
echo "<link>http://nama_domain/</link>";
echo "<description>RSS Feed Keuangan</description>";
echo "<language>id-id</language>";
echo "<copyright>Nama Domain</copyright>";
echo "<lastBuildDate>".date("D, d M Y H:i:s")." +0700 </lastBuildDate>";
echo "<generator>feed_domain (webmaster@nama_domain)</generator>";

while ($row = mysql_fetch_array($result,MYSQL_ASSOC))
{
 $idartikel = $row['id_artikel'];
 $tanggal = date("D, d M Y H:i:s",strtotime($row['tgl_posting']));
 $judul = $row['judul'];
 $keterangan = htmlentities(strip_tags($row['isi']),ENT_QUOTES);

 echo "<item>";
 echo "<title>$judul</title>";
 echo "<description>$keterangan</description>";
 echo "<link>http://nama_domain/index.php?pilih=1%26id=$idartikel</link>";
 echo "<pubDate>$tanggal +0700 </pubDate>";
 echo "<guid isPermaLink=\"false\">http://nama_domain/index.php?pilih=1%26id=$idartikel</guid>";
 echo "</item>";
}

echo "</channel>";
echo "</rss>";
?>

Beberapa kode program yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:

   1. Penulisan kode “xml encoding” digunakan UTF-8, hal ini tergantung dari konfigurasi server (kode lainnya: ISO-8859-1)
   2. Query “LIMIT 0 , 10″, artikel yang ditampilkan dibatasi hanya 10 artikel
   3. Penulisan kode “htmlentities(strip_tags($row['isi']),ENT_QUOTES)”, menghilangkan tag html yang ada didalam artikel atau berita
   4. Penulisan kode “link” dan “guid”, hindari penggunaan kode “&” (diganti dengan kode “%26″) untuk memisahkan variabel yang dipakai. Pada contoh diatas, “pilih=1″ adalah memilih topik artikel atau berita “1″ (yang berarti topik keuangan) dan “id=$idartikel” adalah untuk memilih id artikel atau berita.
   5. Penulisan tanggal menambahkan “+0700″ adalah format standar UTC atau GMT, karena berada di Indoensia maka digunakan kode Asia/Jakarta

Apabila file feed.php sudah diletakkan pada website, lakukan pengecekan kode menggunakan feed validator yang disediakan oleh W3C di alamat http://feedvalidator.org. Feed validator ini akan mengecek output web feed dan akan menampilkan pesan kesalahan bila tidak sesuai dengan standar, jika sukses feed validator akan memunculkan ikon Valid RSS.

Artikel penting lainnya:
http://www.w3schools.com/rss/default.asp
http://en.wikipedia.org/wiki/Web_feed
http://en.wikipedia.org/wiki/RSS

Sumber : http://alifaiq.wordpress.com/2012/06/02/membuat-web-feed-dengan-php/


Membuat Web Feed Dengan PHP

RSS Feed

Salah satu fitur penting dalam pengembangan sebuah website dan weblog adalah memiliki web feed (“umpan web” – wikipedia ), apalagi jika website tersebut memiliki isi yang sering diperbarui (up-date). Isi dalam hal ini adalah artikel atau berita baru yang diposting pada website, sehingga bisa dikatakan sebagai news feed (ringakasan berita). Memang sebagian besar web feed digunakan untuk meringkas berita sehingga menjadi lebih praktis dan melalui suatu aplikasi pembaca web feed (Really Simple Syndication Reader - RSS Reader) beberapa web feed dapat dikumpulkan menjadi satu. Melalui RSS Reader ini pembaca menjadi lebih mudah melihat daftar berita atau artikel terbaru dari web feed yang dilanggan, kemudian memilih artikel yang ingin dibacanya saja.

Beberapa keuntungan sebuah website memiliki web feed, diantaranya sebagai berikut:

   1. Pembaca lebih mudah membaca ringkasan isi terbaru, pembaca layaknya melihat daftar ringkasan isi terbaru dari sebuah website tanpa membuka websitenya secara langsung sehingga dapat menghemat aksesnya.
   2. Dapat diagregasikan dengan media sosial, web feed dapat dipasang pada media sosial seperti Facebook, Linkedin,  atau yang lainnya yang secara otomatis mem-posting ke wall.
   3. Sebagai media perluasan website, web feed dapat dipasangkan pada website lain sehingga beberapa website dapat saling bertukar web feed.

Apabila sebuah website dibangun menggunakan CMS - Content Management System, seperti Joomla, WordPress, atau yang lainnya fitur web feed ini biasanya sudah disediakan dan tinggal mengkonfigurasi dan diaktifkan saja. Nah bagaimana membuat web feed jika website yang dibuat sendiri atau tidak menggunakan CMS?, berikut ini contoh sederhana membuat web feed dengan PHP.

Sebagai contoh, sebuah website memuat beberapa artikel atau berita yang dikelompokan menjadi beberapa topik, seperti: keuangan, kesehatan, horoskop, dan seterusnya. Artikel atau berita ini disimpan pada database dalam satu tabel bernama tabel artikel. Karena artikel atau berita ini terdiri dari beberapa topik (atau kategori) maka digunakan field identitas untuk pengelompokannya (misalnya : artikel keuangan kode artikel “1″, artikel kesehatan kode artikel “2″, artikel horoskop kode artikel “3″, dan seterusnya). Field-field pada tabel artikel sebagai berikut: id_artikel (int 5), judul (varchar 200), isi (text), topik (int 2), tgl_posting (datetime).

Sebagai tambahan, web feed menggunakan standar penulisan kode XML - Extensible Markup Language.  Pada contoh kode program ini kode XML dibuat menggunakan kode PHP dan kode SQL untuk mengambil data yang ada dalam database.

Contoh format penulisan feed, sebagai berikut:

<?xml version="1.0" encoding="UTF-8" ?>
<rss version="2.0">
<channel>
<title>Judul Feed</title>
<link>http://www.tautan.com</link>
<description>Contoh penulisan feed</description>
<item>
<title>Feed artikel nomor satu</title>
<link>http://www.tautan.com/feed-satu</link>
<description>Contoh feed artikel nomor satu</description>
</item>
<item>
<title>Feed artikel nomor 2</title>
<link>http://www.tautan.com/feed-dua</link>
<description>Contoh feed artikel nomor dua</description>
</item>
</channel>
</rss>

Setelah mengetahui format feed diatas, maka dibawah ini adalah contoh feed yang dikembangkan dengan menambah properti yang lain seperti language, dll. Buatlah file feed.php yang berisi kode program seperti dibawah, lalu simpan feed.php pada website sehingga tautannya menjadi http://nama_domain/feed.php

<?php
$db_name="nama_db";
$connection=mysql_connect("localhost", "username_db", "password_db") or die("Could not connect.");
$db=mysql_select_db($db_name);
$query="SELECT id_artikel,judul,isi,topik,tgl_posting FROM artikel WHERE topik='1' ORDER BY tgl DESC LIMIT 0 , 10";
$result=mysql_query($query, $connection) or die("Could not complete database query");

echo "<?xml version=\"1.0\" encoding=\"UTF-8" ?>";
echo "<rss version=\"2.0\">";
echo "<channel>";
echo "<title>RSS Feed</title>";
echo "<link>http://nama_domain/</link>";
echo "<description>RSS Feed Keuangan</description>";
echo "<language>id-id</language>";
echo "<copyright>Nama Domain</copyright>";
echo "<lastBuildDate>".date("D, d M Y H:i:s")." +0700 </lastBuildDate>";
echo "<generator>feed_domain (webmaster@nama_domain)</generator>";

while ($row = mysql_fetch_array($result,MYSQL_ASSOC))
{
 $idartikel = $row['id_artikel'];
 $tanggal = date("D, d M Y H:i:s",strtotime($row['tgl_posting']));
 $judul = $row['judul'];
 $keterangan = htmlentities(strip_tags($row['isi']),ENT_QUOTES);

 echo "<item>";
 echo "<title>$judul</title>";
 echo "<description>$keterangan</description>";
 echo "<link>http://nama_domain/index.php?pilih=1%26id=$idartikel</link>";
 echo "<pubDate>$tanggal +0700 </pubDate>";
 echo "<guid isPermaLink=\"false\">http://nama_domain/index.php?pilih=1%26id=$idartikel</guid>";
 echo "</item>";
}

echo "</channel>";
echo "</rss>";
?>

Beberapa kode program yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:

   1. Penulisan kode “xml encoding” digunakan UTF-8, hal ini tergantung dari konfigurasi server (kode lainnya: ISO-8859-1)
   2. Query “LIMIT 0 , 10″, artikel yang ditampilkan dibatasi hanya 10 artikel
   3. Penulisan kode “htmlentities(strip_tags($row['isi']),ENT_QUOTES)”, menghilangkan tag html yang ada didalam artikel atau berita
   4. Penulisan kode “link” dan “guid”, hindari penggunaan kode “&” (diganti dengan kode “%26″) untuk memisahkan variabel yang dipakai. Pada contoh diatas, “pilih=1″ adalah memilih topik artikel atau berita “1″ (yang berarti topik keuangan) dan “id=$idartikel” adalah untuk memilih id artikel atau berita.
   5. Penulisan tanggal menambahkan “+0700″ adalah format standar UTC atau GMT, karena berada di Indoensia maka digunakan kode Asia/Jakarta

Apabila file feed.php sudah diletakkan pada website, lakukan pengecekan kode menggunakan feed validator yang disediakan oleh W3C di alamat http://feedvalidator.org. Feed validator ini akan mengecek output web feed dan akan menampilkan pesan kesalahan bila tidak sesuai dengan standar, jika sukses feed validator akan memunculkan ikon Valid RSS.

Artikel penting lainnya:
http://www.w3schools.com/rss/default.asp
http://en.wikipedia.org/wiki/Web_feed
http://en.wikipedia.org/wiki/RSS

Sumber : http://alifaiq.wordpress.com/2012/06/02/membuat-web-feed-dengan-php/


Membuat Halaman Redirect Sederhana Dengan PHP

Tutorial kali ini saya coba untuk menjelaskan secara sederhana bagaimana proses halaman di-redirect. Pengertian Redirect Page secara sederhana adalah saat kita menuju ke Link yang kita Klik, kita dihadapkan pada halaman selingan ( seperti Iklan ) beberapa detik lalu secara otomatis akan menuju ke halaman yang kita tuju.

Mungkin teman bertanya-tanya, Lalu apa tujuan dari adanya redirect page ?

Misalkan kita mempunyai teman yang ingin menjual produknya di Internet, atau mungkin sponsor website kita, nah kita buat agar tiap tamu yang datang lalu meng-Klik salah satu link andalan kita, maka secara tidak sengaja, tamu akan melihat iklan dari teman kita atau sponsor website kita. Dengan demikian, mungkin saja tamu kita berminat dengan iklan yang kita pasang.

Lalu bagaimana cara membuatnya ?

Disini, saya hanya menjelaskan sederhana membuat halaman redirect dengan menggunakan Javascript. Berikut adalah listing codenya :


Index.php

<?php
  function redir($link,$text){
    ?>
<a href="redir.php?url=<?php echo $link; ?>"><?php echo $text; ?></a>
<?php
  }
?>
<html>
<head>
 <title>Redirect Page</title>
</head>
<body>
 <?php redir('artikel1.php','Artikel 1'); ?><br />
 <?php redir('artikel2.php','Artikel 2'); ?><br />
 <?php redir('artikel3.php','Artikel 3'); ?><br />
</body>
</html>

Redir.php

<html>
<head>
<title>redir php</title>
<script language="javascript">
  function redir() {
    window.location='<?php echo $_GET['url']; ?>';
  }
 
  function startTime() {
    window.setTimeout('redir();',10000);
  }
</script>
</head>

<body onload="startTime()">
Anda masuk ke halaman redirect page,,<br>
Halaman Redirect ini bisa digunakan untuk iklan sponsor web kita.<br>
Tunggu sebentar karna halaman ini akan menuju kehalaman yang anda tuju.
</body>
</html>

Artikel1.php

<html>
<head>
<title>Artikel 1</title>
</head>
<body>
Artikel 1<br>
Artikel 1 ini berisi ya artikel 1.
</body>
</html>

Alur jalan codenya :

Tiap tamu website mengklik link kita di index.php maka masuk ke fungsi redir yang menuju ke halaman redir.php

function redir($link,$text){
    ?>
<a href="redir.php?url=<?php echo $link; ?>"><?php echo $text; ?></a>
<?php
  }

Saat masuk ke halaman redir.php,,tiap diload,,maka masuk ke fungsi startTime()

function startTime() {
    window.setTimeout('redir();',10000);
  }

Dan dihitung mundur [ setTimeout ] 10 detik, dan setelah 10 detik maka masuk ke fungsi redir()

function redir() {
    window.location='<?php echo $_GET['url']; ?>';
  }

Di fungsi redir () , halaman artikel 1 ditangkap dengan fungsi $_GET[‘url’], dimana url dibuang di halaman index.php tepatnya pada code ini.

<a href="redir.php?url=<?php echo $link; ?>"><?php echo $text; ?></a>

Sampe disini,,kita tahu alur jalan dari proses membuat halaman redirect.

Sumber : http://terusbelajar.wordpress.com/2010/02/27/membuat-halaman-redirect-sederhana/