Deputi Sekjen PSSI Bidang Kompetisi dan Koordinator Pertandingan Sepak Bola PON XVIII 2012 Riau, Saleh Mukadar, menjelaskan alasan penarikan wasit dan perangkat PSSI di PON XVIII. Ia mengatakan bahwa Panitia Pelaksana (Panpel) PON XVIII 2012 telah berkonspirasi dengan KONI Pusat dan BAORI.
"Kami dan semua perangkat pertandingan PSSI diusir dari lapangan. Panpel harusnya tak di lapangan. Tapi, nyatanya mereka malah ada di lapangan untuk ikut mengurusi hal-hal teknis yang bukan kewenangannya hingga memperkeruh suasana di lapangan," ucap Saleh kepada wartawan, Minggu (9/9/2012).
Ia juga menjelaskan bahwa semua kisruh yang terjadi di PON XVIII 2012 Riau bermula dari campur tangan KONI Pusat dan BAORI melalui PB PON XVIII 2012 Riau.
"Tim sepak bola Kalimantan Selatan, Jawa Barat, dan Jambi yang terdaftar di PB PON XVIII Riau sesuai dengan aturan berlaku, dan bisa dianulir karena campur tangan mereka. Ini sangat berbahaya," lanjut Saleh.
PSSI akhirnya menarik semua wasit dan perangkat pertandingan dari PON XVIII 2012 Riau, karena adanya pengusiran dan intimidasi di arena pertandingan sepakbola."PSSI mengambil kebijakan darurat, sebagai akibat tindakan-tindakan yang cenderung anarkis di lapangan," ujarnya
Meski begitu, PSSI tetap mendukung jalannya PON kali ini. Namun, tetap ada kewenangan PSSI yang dihormati oleh berbagai pihak.
"Kami mendukung sepenuhnya sukses PON XVIII 2012 Riau. Tetapi, ada aturan baku dan teknis pertandingan terkait kewenangan PSSI yang harus dihormati semua pihak. Itu juga berlaku pada Olimpiade, Asian Games, ataupun Sea Games," tambah Direktur Media PSSI, Tommy Arief.
"Kami dan semua perangkat pertandingan PSSI diusir dari lapangan. Panpel harusnya tak di lapangan. Tapi, nyatanya mereka malah ada di lapangan untuk ikut mengurusi hal-hal teknis yang bukan kewenangannya hingga memperkeruh suasana di lapangan," ucap Saleh kepada wartawan, Minggu (9/9/2012).
Ia juga menjelaskan bahwa semua kisruh yang terjadi di PON XVIII 2012 Riau bermula dari campur tangan KONI Pusat dan BAORI melalui PB PON XVIII 2012 Riau.
"Tim sepak bola Kalimantan Selatan, Jawa Barat, dan Jambi yang terdaftar di PB PON XVIII Riau sesuai dengan aturan berlaku, dan bisa dianulir karena campur tangan mereka. Ini sangat berbahaya," lanjut Saleh.
PSSI akhirnya menarik semua wasit dan perangkat pertandingan dari PON XVIII 2012 Riau, karena adanya pengusiran dan intimidasi di arena pertandingan sepakbola."PSSI mengambil kebijakan darurat, sebagai akibat tindakan-tindakan yang cenderung anarkis di lapangan," ujarnya
Meski begitu, PSSI tetap mendukung jalannya PON kali ini. Namun, tetap ada kewenangan PSSI yang dihormati oleh berbagai pihak.
"Kami mendukung sepenuhnya sukses PON XVIII 2012 Riau. Tetapi, ada aturan baku dan teknis pertandingan terkait kewenangan PSSI yang harus dihormati semua pihak. Itu juga berlaku pada Olimpiade, Asian Games, ataupun Sea Games," tambah Direktur Media PSSI, Tommy Arief.
http://sports.okezone.com/read/2012/09/10/251/687358/alasan-pssi-tarik-wasit-di-pon-xviii
Related Search
- Anjing Berjaga di Makam Tuannya Selama Enam Tahun
- Angelina Jolie Kunjungi Para Pengungsi Syiria di Turki
- 2 Marinir AS Tewas Dalam Serangan Taliban di Helmand
- Beberapa Alasan Kenapa Sebuah Akun Facebook Bisa Dikunci
- Alasan PSSI Tarik Wasit di PON XVIII
- Membuat Rich Text Editor (Compose box seperti di Blogspot) dengan Javascript dan HTML
- Tips Memasang Adsense di Posting Blog
- Cara Membuat Related Post atau Artikel Terkait di Blogspot
- Wine dari Tulang Macan Jadi Obat Rematik di Cina
- Pemanfaatan dan Pengembangan Facebook di masa depan
- Cara membuat kotak follow twitter di blog
- cara membuat Blog nongkrong di posisi 10 teratas dalam search engine google
- Cara Aktivasi dan setting GPRS pada kartu seluler GSM dan CDMA di Indonesia
- Cara pasang iklan gratis di Facebook
- Memblokir Orang di Facebook
- Membuka Banyak Akun Facebook Di Browser Google Chrome
- DAFTAR HOTEL PARIWISATA DI JAKARTA