Duta Besar Amerika Serikat untuk Libya John Christopher Stevens bersama tiga staf Kedutaan Amerika tewas akibat serangan sebuah roket di Kota Benghazi, sebelah timur Libya.
Seorang pejabat Libya kepada kantor berita Reuters mengungkapkan mereka terbunuh dalam perjalanan dari Ibu Kota Tripoli menuju Benghazi, seperti dilansir surat kabar The Daily Mail, Rabu (12/9). Stevens bermaksud menyelamatkan seluruh staf Konsultas Amerika yang diserang kelompok bersenjata beberapa jam sebelumnya.
Serangan milisi atas kantor konsulat itu menewaskan satu warga Amerika dan melukai seorang lainnya.
"Duta besar Amerika dan tiga stafnya tewas ketika penyerang menembakkan roket ke arah mereka," kata sumber itu. Stevens ditunjuk sebagai duta besar buat Libya Maret lalu. Namun dia pernah bertugas di Libya sebagai wakil duta besar Juni lima tahun lalu.
Serangan terhadap kantor perwakilan dan diplomat Amerika ini berlangsung di tengah unjuk rasa memprotes film anti-Islam. Surat kabar The Wall Street Journal melaporkan film itu dibuat oleh warga Amerika keturunan Yahudi, Sam Bacile. Dia menyebut Islam sebagai penyakit kanker.
Protes serupa juga melanda Kedutaan Amerika di Ibu Kota Kairo, Mesir. Warga yang marah menerobos masuk. Mereka menurunkan bendera Amerika sedang dikibar setengah tiang, lalu dibakar.
http://www.merdeka.com/dunia/duta-besar-amerika-tewas-diroket.html
Seorang pejabat Libya kepada kantor berita Reuters mengungkapkan mereka terbunuh dalam perjalanan dari Ibu Kota Tripoli menuju Benghazi, seperti dilansir surat kabar The Daily Mail, Rabu (12/9). Stevens bermaksud menyelamatkan seluruh staf Konsultas Amerika yang diserang kelompok bersenjata beberapa jam sebelumnya.
Serangan milisi atas kantor konsulat itu menewaskan satu warga Amerika dan melukai seorang lainnya.
"Duta besar Amerika dan tiga stafnya tewas ketika penyerang menembakkan roket ke arah mereka," kata sumber itu. Stevens ditunjuk sebagai duta besar buat Libya Maret lalu. Namun dia pernah bertugas di Libya sebagai wakil duta besar Juni lima tahun lalu.
Serangan terhadap kantor perwakilan dan diplomat Amerika ini berlangsung di tengah unjuk rasa memprotes film anti-Islam. Surat kabar The Wall Street Journal melaporkan film itu dibuat oleh warga Amerika keturunan Yahudi, Sam Bacile. Dia menyebut Islam sebagai penyakit kanker.
Protes serupa juga melanda Kedutaan Amerika di Ibu Kota Kairo, Mesir. Warga yang marah menerobos masuk. Mereka menurunkan bendera Amerika sedang dikibar setengah tiang, lalu dibakar.
http://www.merdeka.com/dunia/duta-besar-amerika-tewas-diroket.html
Related Search
- Duta besar Amerika tewas diroket
- Pesawat Tak Berawak (Drone) Amerika Jatuh di Jalalabad
- Adaptasi Televisi Amerika Untuk Novel Battle Royale
- 2 Marinir AS Tewas Dalam Serangan Taliban di Helmand
- Dubes Tewas, AS Kerahkan Kapal Perang ke Libya
- Korban Tewas Ledakan Kilang Venezuela Jadi 19 Orang
- Bocah Malaysia Tewas dalam Ritual Ilmu Hitam